Perjuangan Monyet Mendapatkan Kembali Ekornya

Pada suatu hari, di suatu tempat sang monyet dan sang kelinci membuat rencana. Sang monyet itu akan membunuh semua kupu-kupu, dan sang kelinci akan membunuh semua ular. Ketika sang monyet sedang berjalan, dia melihat sang kelinci sedang tidur siang. Sang monyet itu berpikir bahwa dia akan mempermainkan kelinci itu sehingga dia menarik telinga sang kelinci itu dan berpura-pura dia mengira kalau telinga sang kelinci itu adalah kupu-kupu. Sang kelinci itu pun terbangun dengan sangat marah pada sang monyet dan sang kelinci merencanakan untuk membalas dendam pada sang monyet.

Sang kelinci dan armadillo adalah teman yang sangat baik. Armadillo adalah kelinci yang sangat kuat dan dia yang diminta untuk membantunya. Pada suatu ketika, sang kelinci melihat sang monyet itu sedang tidur siang. Dia telah memperhatikan dan menunggu lama untuk melihat monyet itu tidur siang. Kemudian sang kelinci memanggil teman baiknya armadillo, kemudian mereka menggulingkan batu besar di atas ekor sang monyet. Sang monyet itu terbangun dan kesakitan karena ekornya terjepit oleh batu besar. Sang monyet pun menarik ekornya dengan keras untuk mengeluarkannya dari bawah batu, namun tarikannya itu membuat ekornya terputus.

Pada waktu yang bersamaan, sang kucing yang tidak memiliki ekor lewat dan melihat ekor monyet, kemudian membawanya pergi. Sang monyet itu sangat marah pada sang kelinci. Hidup sang monyet menjadi tidak nyaman karena ekornya telah terputus. Dia berpikir bagaimana dia bisa hidup tanpa ekornya, atau naik pohon tanpa ekornya. Sang kucing harus mengembalikannya sehingga sang monyet pergi untuk mencari keberadaan sang kucing itu.

Akhirnya sang monyet menemukan sang kucing itu dan memohon agar mengembalikan ekornya. Kucing itu pun akan mengembalikan ekor milik monyet, namun si monyet harus memberikan kucing itu susu. Sang monyet itu lalu mendatangi sang sapi dan memohon agar memberinya susu agar dia dapat memberikan susu itu kepada kucing hingga kucing itu mau mengembalikan ekornya. Sang sapi pun bersedia memberikan susunya, namun sang monyet harus memberinya rumput.

Sang monyet lalu pergi ke petani dan meminta agar diberi rumput sehingga dia dapat memberikan rumput kepada sapi dan sapi akan memberinya susu, kemudian dia dapat memberikan susu kepada kucing dan kucing akan mengembalikan ekornya. Petani itu bersedia memberi sang monyet rumput, namun sang monyet harus memberinya hujan.

Sang monyet pun lalu pergi ke awan dan memintanya untuk menurunkan hujan agar dia dapat memberikan hujan kepada petani sehingga petani akan memberinya rumput. Lalu dia dapat memberikan rumput kepada sapi, kemudian sapi akan memberinya susu. Lalu dia dapat memberikan susu kepada kucing, dan kucing akan memberikan ekornya kembali. Awan pun bersedia memberinya hujan, namun sang monyet harus memberikan kabut kepada awan.

Sang monyet lalu pergi ke sungai dan memintanya agar memberikan kabut, sehingga dia dapat memberikan kabut ke awan. Lalu awan akan memberikan hujan, sehingga dia dapat memberikan hujan kepada petani. Lalu petani akan memberinya beberapa rumput untuk dia berikan kepada sapi, sehingga sapi akan memberi susu untuk kucing sehingga kucing akan mengembalikan ekornya. Sungai pun akan memberikan kabut, namun sang monyet harus memberikan mata air untuknya.

Kemudian sang monyet memanjat bukit yang curam dan mencari mata air di antara bebatuan hingga akhirnya ia menemukan mata air kecil untuk memberi makan sang sungai. Dia membawa mata air ke sang sungai dan sang sungai pun memberinya kabut. Sang monyet membawa kabut ke awan dan awan memberinya hujan.

Sang monyet lalu membawa hujan ke petani dan petani memberinya rumput. Sang monyet mengambil rumput untuk diberikan kepada sapi dan sapi itu memberinya susu. Sang monyet membawa susu ke kucing dan sang kucing mengembalikan ekornya. Sang monyet kini sangat senang, karena ekornya kini telah kembali lagi sehingga ia menari-nari dengan gembira. Sejak saat itu, sang monyet sangat berhati-hati dan menjaga ekornya baik-baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *